™™

Thursday, April 9, 2015

0 Cara Menambahkan Musik di dalam CD ke Dalam iTunes Macbook Pro

Apple merupakan salah satu produk elektronik terbesar dan terkenal di dunia. Banyak kalangan yang menilai semua produk Apple adalah produk yang memiliki harga diatas rata-rata, tetapi tidak sedikit orang yang membeli produk Apple tersebut. Banyak orang menilai produk Apple memiliki kualitas yang baik dan memiliki design yang simple dan enak untuk dipandang. Diantara banyak produk yang diproduksi oleh Apple, kali ini saya akan membahas mengenai Macbook Pro, terutama untuk Retina Display 15". 

Produk Apple satu ini berbeda dengan laptop produksi merk lain, terutama yang berbasis Sistem Operasi Windows yang dikenal memiliki kemudahan dalam hal penggunaannya. Kali ini saya akan membahas salah satu fitur yang dimiliki aplikasi bernama itunes, yaitu bagaimana cara untuk menambahkan musik yang berada di dalam CD ke dalam iTunes:
1. Masukkan CD ke dalam USB SuperDrive

2. Setelah CD terbaca, akan muncul logo CD seperti dibawah ini




3. Setelah terbaca, biasanya musik yang berada di dalam CD akan otomatis terimport langsung ke dalam itunes. Namun, jika tidak otomatis kita tidak perlu takut, kita bisa mengimport sendiri musik yang berada di dalam CD tersebut dengan cara memblok seperti gambar dibawah ini





4. Lalu kita dapat mengimpor dengan mengklik tombol Import CD yang terdapat di bagian kanan atas pada iTunes.
  


5. Secara otomatis sistem akan mengimport sendiri CD ke dalam itunes.

 
6. Setelah semua musik yang berada di dalam CD telah terimport, maka akan diberikan tanda checklist seperti gambar di bawah ini

7. Anda dapat melihatnya kapanpun karena otomatis masuk ke dalam My Music dengan nama defaultnya adalah Track 1 sampai dengan Track 10 jika anda mengimport 10 lagu seperti gambar di bawah ini


0 Kuliner Seafood Pasir 7 di Lenteng Agung

Indonesia merupakan salah satu negara maritim di dunia dan negara dengan luas garis pantai terpanjang di dunia. Dengan luas seperti itu, negara yang sudah merdeka sejak tahun 1945 ini menghasilkan sumber daya-sumber daya alam yang melimpah. Maka dari itu, untuk urusan panganan di negara ini bukanlah hal yang sulit. Banyak makanan terenak di dunia berasal dari Republik Indonesia, seperti rendang yang merupakan makanan yang berasal dari Sumatera Barat. Bukan hanya itu, produk makanan cepat saji atau lebih dikenal sebagai fastfood juga dikenal di berbagai negara yang ada di negara luar kawasan Asia Tenggara, yaitu Indomie. Siapa yang tidak mengenal produk itu, semua warga negara Indonesia mengenalnya.
            Bukan hanya kedua makanan tersebut, sebagai negara yang memiliki luas laut yang luas, Indonesia memiliki jenis makanan yang berasal dari laut, atau lebih dikenal sebagai seafood. Walaupun memiliki laut yang cukup luas, untuk mendapatkan atau memesan makanan ini, harga yang ditawarkan cukup untuk menguras kantung. Dari restoran mewah hingga restoran di pinggir jalan banyak yang menyadikan menu seafood ini, walaupun harganya yang terbilang tidak murah. Tetapi orang-orang tidak memikirkan hal tersebut, karena rata-rata dari setiap menu yang disajikan, rasa yang didapatkan sesuai dengan apa yang dikeluarkan untuk membayar makanan tersebut.
            Seiring berkembangnya resotaran-restoran seafood, banyak dari restoran tersebut memiliki bumbu-bumbu khas dan cara penyajian yang unik agar terlihat beda dengan restoran lainnya dan tentu saja untuk menarik minat banyak pelanggan untuk datang ke restorannya. Salah satunya adalah restoran yang pernah saya kunjungi beberapa waktu lalu. Nama restoran tersebut adalah restoran Pasir 7 (Pasar Ikan Segar) yang berlokasi di daerah Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
            Harga yang ditawarkan di restoran ini cukup miring, bahkan terbilang cukup murah, karena harga makanan yang ditawarkan mulai dari Rp 15.000 sampai dengan Rp 150.000. Untuk ikan lautnya, ditawarkan mulai dari Rp 25.000 – Rp 150.000. Seperti restoran seafood pada umumnya, ikan-ikan yang dijual direstoran ini diperlihatkan secara terbuka dan ditempatkan di dalam box-box berwarna putih yang berisikan es batu agar ikan terlihat segar dan tidak berbau.
            Pasir 7 memiliki tempat yang terbilang tidak mewah, tetapi pengunjung tidak perlu khawatir mengenai tempat parkirnya , disini tersedia ruang parkir motor dan mobil yang cukup luas walaupun lokasinya tepat di pinggir jalan raya Lenteng Agung.
            Untuk makanannya, menurut saya rasanya cukup enak, tetapi tidak begitu spesial dibanding restoran yang pernah saya coba sebelumnya yang berlokasi di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utaea. Tetapi, yang paling saya suka dari restoran ini adalah harganya yang tidak terlalu mahal, dan sangat cocok untuk kantung mahasiswa-mahasiswa yang sudah lama ingin makan makanan laut.
            Sewaktu saya makan bersama sembilan orang teman saya, dana yang saya habiskan hanya Rp 650.000 saja, tidak seperti restoran seafood kelas atas lainnya yang dapat menghabiskan uang diatas Rp 1.000.000 hanya dengan 5 orang.

            Berikut ini adalah beberapa foto saya ketika makan bersama delapan orang teman saya: