RUANG LINGKUP KEPUTUSAN KONSUMEN
Keputusan pembelian oleh konsumen akan mencakup
pertimbangan-pertimbangan berbagai aspek. Salah satunya tentang konsentrasi konsentrasi pemasaran lebih
diarahkan pada keputusan mengenai produk
alternative yang ada di pasar. Walaupun demikian, keputusan pembelian bukan
hanya ditentukan tentang merk tertentu saja. Selain itu, konsumen mengambil
keputusan pembelian atas sumber informasi yang mereka terima yang dijadikan
dasar pembelian. Beberapa sumber informasi yang dapat mereka pergunakan
diantaranya:
1.
Televisi
2.
Majalah
3.
Koran
4.
Keluarga
5.
Teman
6.
Dealer
Bagi manajer, pemahaman
tentang sumber informasi saja belum terasa cukup, banyak hal yang perlu
diketahui oleh manajer, diantaranya terletak pada implikasi strategi pemasaran
yang akan dipergunakan oleh perusahaannya, yaitu:
1.
Keputusan
tentang kategori produk:
-
memberi kerangka yang luas dalam memahami lingkup ppersaingan produk
-
pengamatan terhadap trend permintaan
industry memungkinkan perusahaan mengidentifikasi dampaknya terhadap produk
perusahaan
2.
Keputusan
tentang merk produk:
-
Memberikan dasar bagi para manajemen dalam membandingkan kelemahan dan kekuatan
produk dari perusahaan maupun dari pesaing
-
Memberikan pemikiran meluncurkan produk terbaru untuk melayani kebutuhan yang
belum terpenuhi
3.
Keputusan
tentang sumber informasi
-
Memberikan dasar bagi para manajemen tentang bentuk informasi yang doperlukan
untuk mempengaruhi konsumen dalam pembelian produk
-
Sebagai pegangan dasar bagi manajemen dalam mengarahkan isi pesan pada target
pasar yang dilayani
Tahapan Pengambilan
Keputusan Pembelian
1. Menurut Engel et al. (1994:31-32)
dan Lamb et al. (2001:188), ada berbagai tahapan yaitu:
a)
pengenalan
kebutuhan
b)
pencarian
informasi
c)
evaluasi
alternative
d)
keputusan
pembelian
e)
perilaku
pascapembelian.
2. Secara umum:
1.
Pengenalan
masalah (problem recognition).
Konsumen
akan membeli suatu produk sebagai solusi atas permasalahan yang dihadapinya.
Tanpa adanya pengenalan masalah yang muncul, konsumen tidak dapat menentukan
produk yang akan dibeli.
2.
Pencarian
informasi (information source).
Setelah
memahami masalah yang ada, konsumen akan termotivasi untuk mencari informasi
untuk menyelesaikan permasalahan yang ada melalui pencarian informasi. Proses
pencarian informasi dapat berasal dari dalam memori (internal) dan berdasarkan
pengalaman orang lain (eksternal).
3.
Mengevaluasi
alternatif (alternative evaluation).
Setelah
konsumen mendapat berbagai macam informasi, konsumen akan mengevaluasi
alternatif yang ada untuk mengatasi permasalahan yang dihadapinya.
4.
Keputusan
pembelian (purchase decision).
Setelah
konsumen mengevaluasi beberapa alternatif strategis yang ada, konsumen akan
membuat keputusan pembelian.Terkadang waktu yang dibutuhkan antara membuat
keputusan pembelian dengan menciptakan pembelian yang aktual tidak sama
dikarenakan adanya hal-hal lain yang perlu dipertimbangkan.
5.
Evaluasi
pasca-pembelian (post-purchase evaluation)
Merupakan
proses evaluasi yang dilakukan konsumen tidak hanya berakhir pada tahap
pembuatan keputusan pembelian. Setelah membeli produk tersebut, konsumen akan
melakukan evaluasi apakah produk tersebut sesuai dengan harapannya. Dalam hal
ini, terjadi kepuasan dan ketidakpuasan konsumen. Konsumen akan puas jika
produk tersebut sesuai dengan harapannya dan selanjutnya akan meningkatkan
permintaan akan merek produk tersebut pada masa depan. Sebaliknya, konsumen
akan merasa tidak puas jika produk tersebut tidak sesuai dengan harapannya dan
hal ini akan menurunkan permintaan konsumen pada masa depan.
REFERENSI
0 komentar:
Post a Comment